Pukat

Karena baru saja pindahan rumah, kondisi televisi belum bisa menangkap gambar dengan jelas. Anak-anak bosan juga gak bisa liat Ipin Upin apalagi Mr. Maker kesayangannya. Jadi Ayah pulang bawa beberapa kaset DVD untuk menghibur Kakak yang sedang puasa. Ada The Baby Boss, The Good Dinosaur dan Finding Dory, cukup menghibur memang. Tetapi bikin Kakak dan Adik seharian gak mendekati rak buku. Saya alihkan dengan bertanya, "Emang critanya apa si Kak? ibu diceritain dong filmnya..." Kata saya memancing Kakak bercerita. Lalu berceritalah dia panjang lebar sampai selesai. Okey...si Kakak yang visual memang pandai mengingat apa yang dilihatnya. Minimal seharian gak hanya diam menonton, tetapi ada kegiatan menceritakan apa yang dilihatnya. Memang sebenarnya yang Kakak ceritakan bukan isi percakapannya, karena filmnya menggunakan bahasa Inggris dan Kakak belum bisa cepat mebaca subtitlenya. 

Saya tetap dengan kegiatan membaca,  setelah Burlian, saya membaca "Pukat", kakak laki-laki Burlian. Saya baru membacanya beberapa bab saja. Saya kira 3 hari ke depan saya akan bersama Pukat. Di awal cerita, Pukat memang sudah mengejutkan saya dengan kecerdasannya. Ini akan menjadi bacaan yang menarik, bagaimana kedua orang tua Pukat membesarkannya dan mendidik kearifan padanya. 

#GameLevel5
#Tantangan10Hari
#KuliahBunSayIIP
#ForThingToChangeIMustChangeFirst

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Market Day Kakak

TELEPATI

Maagh Menyerang